📒 NAHWU, SHARAF, & BALAGHAH?
ILMU NAHWU mempelajari cara menyusun kalimat dan penentuan bangunan akhir katanya. ILMU SHOROF mempelajari cara mengubah2 kata.
Adapun dalam ILMU BALAGHAH, kita akan belajar cara menyampaikan ucapan sesuai situasi dan kondisi supaya sampai ke hati orang yang diajak bicara. Supaya dia paham. Misalnya, kalau kita ngobrol sama orang cerdas, maka cukup kalimat ringkas saja. Sebab, dia tentu mudah paham.
Beda halnya kalau kita ngomong sama orang yang loadingnya suka lama. Perlu penjelasan panjang untuk memahamkannya.
Kemudian, beda juga cara bicara sama orang yang penurut, pembantah, bahkan penentang. Kalimat yang dipakai beda2. Kadang ada yang harus digunakan penguat yang banyak.
Misalnya:
والله لقد فاز الفريق في المبارة
Demi Allah, sungguh benar2 telah menang tim itu dalam pertandingan!
Kalimat ini misalnya disampaikan kepada orang yang mengingkari kemenangan dari sebuah tim.
"Ah, nggak mungkin menang! Babak 1 aja tadi pas saya tinggal skornya 10 : 0..! MUSTAHIL MENANG!!!"
Kemudian, dalam ILMU BALAGHAH, kita akan belajar maksud penyusunan sebuah kalimat. Kenapa kadang ada kata yang posisinya dipindah ke depan. Padahal seharusnya dibelakang.
Misalnya, apa beda kalimat berikut:
💦زيدٌ فلاحٌ
💦 زيد الفلاحُ
💦 الفلاح زيد
💦 ضرب يد كلبًا
💦ضرب كلبًا زيد
💦 زيد ضرب كلبًا
💦 كلبًا ضرب زيد
Naah...
Insya Allah, info2 menarik terkait pembahasan ilmu Nahwu, ilmu Sharaf, dan ilmu Balaghah yang saya dapat dari berbagai sumber akan saya sampaikan di buku KUMPULAN CATATAN BAHASA ARAB.
SEMOGA BERMANFAAT!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar