Laman

Selasa, 11 November 2025

KENANGAN DI RUANG KENANGA

 


☕KENANGAN DI RUANG KENANGA


Kemarin malam, Senin malam Selasa, saya kebagian jadwal menemani ayah saya yang sedang menjalani rawat inap di RS PELNI Jakarta Barat. Tepatnya di Ruang Kenanga 2. Dari ba'da Isya hingga ba'da Subuh. Sekitar 9 jam. 


Pasien yang menjalani rawat inap di ruang itu kebanyakannya lansia. Penyakitnya sepertinya cukup parah sehingga mereka tidak kuat untuk berjalan ke toilet. Buang air besar dan kecil harus di kasur. Itupun harus dibantu oleh orang yang menemaninya. Tidak bisa sendirian. 


Malam itu, terdengar terus suara2 mengaduh kesakitan. Beberapa orang sepertinya mengalami masalah di pernapasan. Ketika batuk, mereka harus berteriak menahan sakit. 


Ada juga yang selalu mengeluh:


"Aduh.... Ya Allah.... Kenapa ini.....???" 


Berkali2 sepanjang malam. 


Ada yang sudah usia 76 tahun, tidak bisa bangun dari tempat tidur, namun tidak ada satupun keluarganya yang datang menemani. Berkali2 dia teriak memanggil perawat minta bantuan. 


Alhamdulillah, ayah saya tidak mengalami penderitaan seperti kebanyakan pasien yang ada di ruang itu. Kata dokter, hasil ronsennya bagus. Tidak ada tulang yang retak pasca jatuh dari tangga. 


Namun, karena belum bisa bangun dan berjalan, beliau harus buang air kecil dan besar di atas kasur. 


*****


Terus terang, merawat orang tua yang sudah lanjut usia adalah tugas yang berat bagi banyak orang. Tidak semua orang bisa melakukan itu. 


Makanya tidak heran kalau banyak anak yang lepas tangan ketika harus mengurus orang tua yang sudah berusia lanjut. Apalagi jika orang tuanya sakit2an.


Padahal, pahala besar akan didapat oleh orang yang mau merawat orang tuanya disaat berusia lanjut. Ada perintah khusus dalam al-Qur'an untuk berbakti kepada ortu di usia lanjut mereka. 


Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:


وَقَضٰى رَبُّكَ اَلَّا تَعْبُدُوْٓا اِلَّآ اِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ اِحْسٰنًاۗ اِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ اَحَدُهُمَآ اَوْ كِلٰهُمَا فَلَا تَقُلْ لَّهُمَآ اُفٍّ وَّلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيْمًا 


"Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak keduanya, serta ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik". (QS. Al-Isra [17]: 23)


Berbakti kepada orang tua saat mereka berusia lanjut memang butuh kesabaran ekstra. Kadang membuat emosi tak terkendali. 


Kemudian, ada satu hal penting yang harus kita ingat selalu:


Jangan menunggu sakit untuk menyadari betapa nikmatnya sehat. Bersyukurlah jika kita masih diberi kesehatan. Jaga selalu!


Semoga kita semua senantiasa diberi sehat wal afiyat. Termasuk orang tua kita, saudara2 kita, dan semua orang2 yang kita cintai.


Wallahu a'lam.


Jakarta, 11 November 2025

@MuhammadMujianto

Tidak ada komentar:

Posting Komentar